Tingkatan

Senin, 21 Agustus 2017

Pramuka Penegak Laksana

Salam Pramuka...

Penegak Laksana adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum kedua dalam satuan Pramuka Penegak setelah Penegak Bantara. Golongan Pramuka Penegak yang telah menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Laksana dapat mengikuti SKU Pramuka Garuda.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi Untuk mencapai tingkat Penegak Laksana, seorang Pramuka Penegak Bantara harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1.Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya.
2.Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan.
3.Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya.
4.Mengikuti pertemuan Ambalan sekurangkurangnya 3 kali setiap bulan.
5.Setia membayar iuran kepada gugus depan nya, dengan uang diperoleh dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola administrasi keuangan.
6.Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik.
7.Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan.
8.Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali.
9.Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah.
10.Dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan.
11.Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan dunia.
12.Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan perkemahan selama minimal 3 hari.
13.Dapat menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah Putih.
14.Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.
15.Telah memiliki keterampilan kewirausaha an yang dapat menghasilkan uang.
16.Dapat membuat salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna.
17.Secara berkelompok dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali dan pionering, yang dapat digunakan masyarakat.
18.Selalu berolahraga, Dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya.
19.Dapat memahami dan menjelaskan tentang kesehatan reproduksi.
20.Dapat mempersiapkan dan melaksanakan upacara umum minimal 3 kali.
21.Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.
22.Keagamaan (sesuai agama masing-masing)
#Untuk Penegak yang beragama Islam
 -Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam di muka Pasukan Penggalang atau Ambalan Penegak.
-Dapat menjelaskan rukun sholat dan dapat mendirikan Sholat sunah.
-Dapat menjelaskan rukun puasa serta dapat melakukan salah satu puasa sunah.
-Memahami tata cara merawat/mengurus jenazah. -Pernah menjadi Amil Zakat.
-Dapat menghafal ayat tematik, dari Alquran dan mampu menjelaskannya.
#Untuk Penegak yang beragama Katolik:
-Memahami dan mendalami 7 sakramen.
-Menghayati dan dapat menceritakan riwayat salah satu Santo / Santa.
-Membahas 10 Perintah Allah, dilengkapi dengan contoh kehidupan sehari-hari.
#Untuk Penegak yang beragama Protestan :
-Dapat memberi kesaksian didepan jemaat atau teman sebaya.
-Dapat berpartisipasi aktif dalam pelayanan Gereja sesuai bakat dan kemampuannya.
-Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi).
#Untuk Penegak yang beragama Hindu:
-Dapat menjelaskan sejarah kerajaan /candi–candi agama Hindu di Indonesia.
-Dapat melafalkan dan bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah.
-Dapat menjelaskan Samsara / Punarbawa atau reinkarnasi sebagai bentuk untuk penyempurnaan kelahiran berikutnya.
-Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata.
-Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas. -Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita.
-Dapat menjelaskan bentuk dan fungsi dari seni sakral keagamaan Hindu.
#Untuk Penegak yang beragama Budha :
-Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama Buddha; hari Waisak, Asadha, Kathina, Maggapuja).
-Saddha: Mendiskripsikan ruang lingkup dan intisari Tripitaka.
-Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa.
-Mendiskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan.
-Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam Tripitaka.

Kamis, 03 Agustus 2017

Pramuka Penegak Bantara

Salam Pramuka...

Penegak Bantara adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”.

Satuan

Satuan terkecil Pramuka Penegak disebut Sangga yang idealnya terdiri dari 6 sampai 8 orang Penegak. Sangga dipimpin salah seorang Penegak yang disebut Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga dihimpun dalam sebuah Ambalan. Ambalan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut Pradana, seorang sekretaris yang disebut Kerani, seorang bendahara yang disebut Hartaka atau Juru Uang, dan seorang Pemangku Adat. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya yang disesuaikan dengan karakter ambalan tersebut. Contohnya adalah nama Ambalan SMA Korpri Bekasi adalah "Arjuna" (Ambalan Putra) dan "Srikandi" (Ambalan Putri), selain itu juga ada ambalan yang putra dan putrinya jadi satu, misalnya Ambalan Soeringgit dengan pasukan intinya Korps Soeringgit 149.


Kode Kehormatan

Kode Kehormatan untuk Pramuka Penegak terdiri atas Satya (janji) dan Ketentuan Moral (Dharma)

Janji Pramuka Penegak disebut Satya Pramuka. Berikut bunyi Satya Pramuka Penegak:

Tri Satya Pramuka
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, negara kesatuan Republik Indonesia,dan Mengamalkan Pancasila
2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat
3. Menepati Dasa Darma Pramuka.

Ketentuan Moral Pramuka penegak disebut Darma Pramuka. Berikut isi Darma Pramuka Penegak:

Dasa DARMA PRAMUKA

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
3. Patriot yang sopan dan ksatria
4. patuh dan suka bermusyawarah
5. rela menolong dan tabah
6. Rajin, trampil, dan gembira
7. Hemat, cermat, dan bersahaja
8. Disiplin, berani, dan setia
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan

Kegiatan-kegiatan Penegak

Kegiatan Pramuka Penegak adalah perwujudan dari sumpah di atas. Berikut ini acara-acara pertemuan Penegak:

-Pindah Golongan
-Pelantikan penegak, Penegak Bantara & Laksana
-Gladian Pimpinan Sangga (DIANPINSA)
-Raimuna (Rover Moot)
-Perkemahan Wirakarya (Community Development Camp)
-Perkemahan Bhakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi merupakan acara Satuan Karya)
-Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI)

Penggalang Terap

Salam Pramuka...

Penggalang Terap adalah tingkatan ketiga atau tertinggi dalam Syarat-syarat Kecakapan Umum satuan Pramuka Penggalang setelah Penggalang Ramu dan Penggalang Rakit.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mencapai tingkatan Penggalang Terap, seorang Pramuka Penggalang Rakit harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

1. Rajin dan giat mengikuti latihan Pasukan sebagai Penggalang Rakit sekurang-kurannya 10 kali           latihan berturut-turut.
2. Tahu arti dan sejarah Sumpah Pemuda.
3. Bersungguh-sungguh mengamalkan Pancasila.
4. Mengetahui tentang Perserikatan Bangsa-bangsa.
5. tahu tempat-tempat penting I kecamatan tempat tinggalnya.
6. Membuktikan perhatiannya terhadap industri yang ada di daerahnya, atau melatih diri dalam suatu     kerajinan-kerajinan yang berguna.
7. Sekurang-kurangnya 2 kali pernah ikut serta kerja bhakti gotong royong yang ditugaskan oleh             pembinanya di sekolahnya, di kampungnya, di tempat ibadah, atau di tempat lain, atau pernah             membantu lembaga seperti PMI, LSD, Bimas, PKK, Karang Taruna, atau lain sebagainya.
8. Dapat menaksir jarak, tinggi, luas, isi, berat, kecepatan, suhu dan sebagainya.
9. Dapat membuat peta pita.
10. Dapat menentukan arah mata angin tanpa menggunakan kompas.
11, Dapat merencanakan dan mempersiapkan rapat kecil.
12. Dapat membuat alat rumah tangga yang sederhana.
13. Dapat memeberikan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
14. Dapat menerapkan pengetahuan tentang kesehatan dan tentang kebersihan kamar-mandi-cuci-             kakus di perkemahan, di rumah atau di tempat lain.
15. Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang olahraga renang dan salah           satu cabang olah raga lain serta tahu peraturan permainannya.
16. Memiliki buku Tabanas, buku Tabungan Pramuka atau buku Tabungan Pelajar dan sudah                     menabung uang secara teratur dalam buku tabnungan itu selama sekurang-kurangnya 8 minggu           sejak menjadi Penggalang Rakit dan sebagian daripada uang itu diperolehnya dari usahanya                 sendiri.
17. Setia membayar uang iuran kepada gugusdepannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian         diperoleh dari usahanya sendiri.
18. Pernah membantu dalam menjalankan administrasi keuangan gugusdepannya.
      Untuk putra: Sudah pernah berjalan kaki selama 2 hari berturut-turut dengan melaksanakan                 tugas-tugas yang diberikan oleh pembinanya. Untuk putri: Pernah mengurus suatu rumah tangga         selama 2 hari berturut-turut.
19. Dapat menampilan satu macam kegiatan seni budaya di hadapan pramuka-pramuka atau di                 hadapan penonton-penonton lain.
20. Memilki sedikitnya satu Tanda Kecakapan Khusus.
21. Keagamaan:
#Untuk Penggalang yang beragama Islam:
-Tahu hari-hari raya Islam.
-Dapat bertindak sebagai Imam dalam salat berjamaah di perkemahan.
#Untuk Penggalang yang beragama Katolik:
-Tahu arti misa kudus dan bagian-bagiannya yang penting.
-Dapat berdoa dengan kata-katanya sendiri.
-Tahu alat-alat kebaktian Gereja dan warna-warna saturgi.
-Tahu hierarki Gereja.
#Untuk Penggalang yang beragama Protestan:
-Dapat memimpin nyanyian Kristen dalam pertemuan-pertemuan penggalang.
-Dapat memimpin doa dalam pertemuan-pertemuan penggalang.
-Hafal dan mengerti Hukum Kasil (Lukas 10:27 dan Matius 22: 37 : 40).
-Hafal 12 Pengakuan Iman rasuli.
#Untuk Penggalang yang beragama Hindu:
-Mengenal beberapa jenis Manusnya Yadnya.
-Untuk Penggalang yang beragama Budha:
-Hafal Parita wajib; “Ettavata” dan “Vihara Gita Jaya Manggala Gatha”.
-Melakukan Samadhi: “Metta Bhavana” atau “Samatha Bhavana”

Salam Pramuka...